Senin, Mei 19, 2008

SHALAWAT SHOLLI WA SALLIM

EAN

Sayang X3 reformasi tak mau ngaji
Kepala tengadah, merasa benar sendiri
Semua dituding-tuding, dan dicaci-maki
Yang lainnya salah, hanya ia yang suci

Sayang X3 reformasi tak rendah hati
Tangannya mengepal, berlagak bagai Nabi
Tak ada yang baik, kecuali ia sendiri
Padahal kemarin, menjilat tak henti-henti

Sayang X3 orang pintar tinggi hati
Omong demokrasi, pidato di televisi
Ternyata karena, kehilangan kursi
Sementara rakyat, kerepotan cari nasi

Sayang X3 terlalu banyak pahlawan basi
Bilang membela rakyat, sambil mengelus dasi
Betapa mewah, mobilnya Mercy
Ternyata dulu, Suharto juga yang ngasih

Katanya reformasi, nggak tahu ke mana pergi
Semua mengabdi, pada maunya sendiri
Tidak minta tuntunan, pada Ilahi Rabbi
Yang dituruti, kepentingannya sendiri

Ayo kita saksikan, orang itu masuk lobang
Yang lain terjengkang, lainnya lagi akan hilang
Berjuta-juta orang, disekap oleh khayalan
Besok mereka bengong, jatuh dalam kekosongan

Loyang disangka emas, emas dibuang-buang
Orang makin buta, mana utara mana selatan
Yang kecil dibesarkan, yang besar diremehkan
Yang penting disepelekan, yang sepele dihembuskan

Ya Allah ya Allah, betapa busuk hidup kami
Dan masih terus akan, lebih membusuk lagi
Betapa gelapnya, hari di depan kami
Mohon lindungilah, kami yang kecil ini

Tidak ada komentar: